Pemkot Metro Menggelar Waste Festival, Dengan Tema Nature and Harmoni 2023
METRO, BERITA AKTUAL. Pemerintah Kota (Pemkot) Metro menggandeng Bank BNI dan Coca-Cola, menggelar Waste Festival, dengan tema Nature and harmoni 2023, di Jalan Diponegoro Kelurahan Imopuro, Kecamatan Metro Pusat.
Kegiatan ini dilakukan, sebagai upaya Pemerintah, bersama pihak swasta berkomitmen dalam mengurangi limbah plastik yang terus meningkat, seiring bertambahnya jumlah penduduk.
Salah satu upaya yang dilakukan, dengan cara menggandeng pelaku UMKM pengerajin, dengan mengenalkan produk karya dari olahan berbahan sampah plastik, seperti tas rajut, paving blok, furniture meja dan kursi, serta pembudidayaan magot dari limbah sampah rumah tangga.
Wakil Walikota Metro Qomaru Zaman yang hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan, pemerintah turus mendorong masyarakat, dalam upaya pemanfaatan limbah sampah, menjadi benda yang bermanfaat, serta memiliki nilai jual.
“Terpenting itu kesadaran masyarakat terhadap lingkungan hidupnya, menset cara berfikir nya harus disadarkan dulu, kota ini harus diurus dengan baik, agar lingkungan bersih dan sehat. Nah di sumbersari, sudah ada pengolahan sampah yang dapat menghasilkan uang. Bayangkan, bila dalam satu kelurahan dapat mengolah sampah dan menghasilkan uang dua hingga tiga milyar, coba bayangkan berapa uang yang bisa dihasilkan dari semua kelurahan yang ada,” Kata Qomaru Zaman.
Qomaru juga memastikan, masyarakat untuk tidak perlu khawatir tentang pemasaran, produk yang dihasilkan dari limbah sampah, karena pihak swasta telah menyediakan tempat, bagi warga yang memproduksi karya dari olahan sampah plastik.
“Bayangkan saja satu keluarga berapa menghasilkan sampah setiap hari nya, bila dikelola dan menjadi dollar, berapa coba, pasti kita ini jadi indah sekali.
Saya optimis, dengan di backup dengan OJK, BNI, BI, di backup dengan Coca cola, apalagi kalo pemerintah sudah berkolaborasi dengan kuat bersama masyarakat, apa gak luar biasa. Tapi sementara ini, masih kita oleh sendiri, belum ada kerjasama dengan kota lain, jadi kita olah sendiri dulu, baru kedepannya kita akan kerjasama terutama dengan BNI, BI dan Coca-Cola, untuk melihat bagaimana kota ini benar benar bersih dari sampah plastik.
Mereka juga sudah menyediakan pangsa pasarnya, jadi sudah tidak ada kendala lagi. Kita juga sudah berkomunikasi dengan beberapa pihak swasta, untuk bagaimana kedepannya, jadi yakin ajalah, karena ini perintisan untuk menyadarkan masyarakat kita dulu, bahwa sampah punya nilai dollar.” Tandasnya.
(ADV)